Senin, 27 Maret 2017

10 Cara Meningkatkan Konsentrasi

Salah satu hal yang paling diperlukan untuk sukses dalam mempelajari sesuatu dan mengerjakan pekerjaan dengan sukses adalah daya konsentrasi.  Jika kita memiliki konsentrasi kuat terhadap suatu hal, otomatis fokus untuk mengerjakan hal tersebut akan lebih tinggi.  Hasilnya, bisa diselesaikan dengan lebih cepat dan lebih baik.
Kali ini, Top10Indo akan membagikan beberapa tips berguna untuk meningkatkan konsentrasi, yang juga erat kaitannya dengan daya ingat.  Semoga cara-cara dari kami ini bisa berguna banyak bagi anda yang sedang mengerjakan atau mempelajari sesuatu.
Flickr.com via Creative Commons
10.  Sediakan waktu khusus untuk melamun
Salah satu hal yang paling rawan dalam membuyarkan konsentrasi adalah kebiasaan untuk melamun.  Lamunan bisa dengan mudah menghancurkan konsentrasi dan mood untuk bekerja yang sudah kita ciptakan.  Jangan salah, aktivitas ini juga cukup memakan banyak waktu, bahkan bisa juga menimbulkan rasa malas yang membuat kita menunda pekerjaan.
Dengan menyediakan waktu khusus untuk melamun, misalkan setengah jam sebelum tidur; otak kita akan mendapat waktu khusus untuk beristirahat.  Akibatnya, saat harus fokus, kemungkinan untuk terbawa dalam lamunan akan menjadi lebih kecil.
9.  Istirahat setiap satu jam
Ingatlah untuk memberikan otak Anda istirahat sebentar setidaknya lima menit setiap 60 menit aktivitas yang memerlukan konsentrasi tinggi. Jika otak Anda harus berkonsentrasi secara konsisten selama berjam-jam pada suatu waktu tanpa jeda, daya konsentrasi dan fokus anda justru bisa menurun secara drastis. Oleh karena itu, jangan memforsir kerja otak.
Beristirahatlah setidaknya 3 sampai 5 menit setiap bekerja, untuk menjaga vitalitas otak anda.  Bisa dengan berjalan-jalan keluar sebentar, makan camilan, atau sekedar berhenti dari hal yang anda lakukan dan mendenganrkan musik.  Jika anda perlu bekerja atau belajar dalam durasi yang lama, jangan ragu untuk mengambil waktu istirahat yang cukup lama untuk tidur.
8.  Melakukan aktivitas yang bisa memperlancar aliran oksigen ke otak
Darah adalah kendaraan utama oksigen dalam tubuh kita. Oleh karena itu, cobalah untuk melakukan berbagai aktivitas yang bisa memperlancar aliran darah, di mana hal ini bisa membantu meningkatkan konsentrasi. Dalam rangka membantu mengalirkan oksigen ke otak otak, anda bisa bangun dan berjalan-jalan setiap beberapa saat, merubah posisi duduk, atau bahkan berbarin.
Jika Anda terjebak di tempat kerja dan Anda tidak bisa melakukan aktivitas-aktivitas di atas, cobalah melakukan gerakan-gerakan kecil di tempat kerja. Lakukan saja senam-senam yang tidak terlalu menyita tempat, terutama peregangan anggota-anggota tubuh.
7.  Teknik "laba-laba"
Ada sebuah teknik yang disebut dengan "teknik laba-laba".  Perhatikan saja saat di mana seekor laba-laba sedang membangun sarangnya.  Jika kita meletakkan sebuah sumber bunyi-bunyian di samping sang laba-laba tersebut, ia sama sekali tidak akan terganggu dan memutuskan untuk meneruskan pekerjaannya membangun sarang.
Nah, inilah yang harus anda pelajari.  Anda harus belajar untuk bisa mengabaikan hal-hal kecil yang bisa mengalihkan perhatian, misal pintu yang terbuka, orang yang lalu-lalang, suara musik di kejauhan, dan lain-lain.  Jangan sampai hal-hal kecil tersebut dengan mudah memecahkan konsentrasi dan fokus yang kita bangun.
6.  Kerjakan satu hal pada satu waktu, hingga selesai dengan sempurna
Jika ingin menyelesaikan sesuatu dengan hasil yang benar-benar bagus, cobalah untuk membiasakan diri mengerjakan satu hal hingga selesai dengan sempurna, baru beralih ke hal yang lainnya.  Jangan membiasakan diri untuk melakukan multitasking, alias mengerjakan berbagai macam hal dalam satu waktu.  Kebiasaan multitasking tersebut menuntut anda membagi konsentrasi ke berbagai hal sekaligus.
Dengan membiasakan diri fokus pada satu hal di hadapan anda, berbagai pengalih perhatian akan lebih mudah dihindari, kita akan lebih mudah berkonsentrasi, dan tentu saja, hasil akhir pekerjaan yang dilakukan pun akan lebih optimal.
5.  Meditasi
Salah satu latihan ringan yang paling mudah untuk meningkatkan konsentrasi adalah dengan cara bermeditasi.  Ingat, konsep utama dalam meditasi bukanlah "mengosongkan pikiran", namun "memusatkan pikiran terhadap satu hal tertentu".  Jika anda bisa melakukan meditasi yang tepat dan membuatnya menjadi kebiasaan, maka anda pun akan lebih mudah berkonsentrasi.
Baca saja artikel dari kami tentang cara meditasi yang benar, untuk membantu anda melakukan meditasi dengan langkah-langkah yang tepat.  Selain berguna untuk meningkatkan konsentrasi, hal ini juga bermanfaat untuk membuat tubuh menjadi lebih rileks dan tenang.
4.  Kerjakan sesuatu di meja kerja atau meja belajar, jangan dari tempat tidur
Terutama jika anda melakukan berbagai aktivitas yang menuntut konsentrasi tinggi dari rumah anda.  Cobalah untuk melakukannya di tempat yang sesuai.  Jangan membiasakan diri untuk belajar di tempat tidur, karena akan lebih banyak stimulus yang membuat konsentrasi anda terpecah.  Begitu pula saat membalas email bisnis atau hal-hal resmi lainnya, lakukanlah di meja kerja atau meja belajar.
Oleh karena itu, anda harus memastikan bahwa meja tempat anda mengerjakan berbagai hal penting memiliki kondisi yang kondusif.  Cari kursi yang nyaman, namun kondusif untuk melakukan pekerjaan serius.  Perhatikan pula masalah penerangan dan sirkulasi udara.
3.  Kembangkan pola hidup sehat
Seperti yang sudah diungkapkan pada poin di atas, daya konsentrasi sangat erat kaitannya dengan aliran darah ke otak.  Makin lancar aliran darah ke otak, makin mudah pula kita berkonsentrasi.  Nah, untuk memperlancar aliran darah ini, diperlukanlah pola hidup sehat yang seimbang.
Pastikan untuk tidur cukup, olahraga teratur, dan makan makanan yang bergizi.  Hal ini sangat berguna dalam jangka panjang, dan bahkan hingga usia tua.  Orang yang mengembangkan pola hidup sehat biasanya terhindar dari sifat pikun dan pelupa saat ia menginjak usia lanjut.  Oleh karena itu, sangat penting sekali untuk menjaga gaya hidup anda tetap seimbang dan sehat.
2.  Liburan dan mencari suasana baru
Daya konsentrasi bisa menurun dengan cukup parah apabila anda mengerjakan berbagai macam hal secara berulang-ulang, dalam waktu yang lama.  Misalkan mengerakan pekerjaan kantor tanpa mendapat waktu liburan yang layak.  Maka dari itu, perlu sekali waktu untuk mengambil cuti atau liburan di mana anda benar-benar bisa beristirahat dan melakukan hal yang anda sukai.
Sangat penting juga untuk tidak sekedar berlibur, namun mencari suasana baru untuk menyegarkan pikiran.  Anda bisa pergi ke luar kota satu dua hari, menginap di luar, makan di tempat yang benar-benar berbeda, dan melakukan berbagai aktivitas lain untuk menyegarkan pikiran.  Sekembalinya anda dari liburan, dan konsentrasi dan mood bekerja anda akan berada di titik tertinggi.
1.  Buatlah aktivitas yang anda lakukan menjadi sebuah kebiasaan
Jika anda terbiasa melakukan sesuatu secara berulang-ulang, secara rutin, dalam jangka waktu yang lama; maka akurasi anda dalam bekerja atau belajar akan menjadi lebih tinggi.  Akibatnya, daya konsentrasi yang diperlukan untuk mengerjakan pekerjaan tersebut tidak akan lagi terlalu tinggi.  Hasilnya, pekerjaan tersebut tidak akan menjadi terlalu melelahkan bagi otak anda.
Seperti dalam pepatah Inggris yang mengatakan practice makes perfect.  Begitu juga dengan belajar dan bekerja.  Lakukan berulang-ulang, maka lama kelamaan anda akan terbiasa melakukan hal tersebut.  Hasilnya, anda akan lebih mudah berkonsetrasi dalam melakukannya.  Semoga berhasil!

Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Secara Alami dengan Menggunakan 15 Bahan Ampuh Ini

Jerawat adalah masalah kulit yang seringkali membuat kita jengkel. Ditambah lagi bekas yang ditimbulkan jerawat sangat sulit untuk dihilangkan.
Ada banyak cara yang dapat ditempuh untuk menghilangkan bekas jerawat, beberapa diantaranya adalah dengan terapi laser atau menggunakan produk – produk kecantikan yang direkomendasikan dokter maupun yang dapat anda peroleh di pasaran.
Jika anda ingin menghilangkan bekas jerawat tanpa perlu mengeluarkan biaya mahal, anda dapat mencoba menggunakan bahan – bahan alami yang dapat dengan mudah anda temui di dapur.
Perawatan secara rutin dengan bahan alami mampu mengatasi masalah pada wajah dan tentunya tidak menimbulkan efek samping. Berikut ini adalah cara menghilangkan bekas jerawat dengan bahan-bahan alami :

1. Lemon

cara menghilangkan bekas jerawat
Lemon dapat mempercepat produksi kolagen pada kulit dan merangsang terbentuknya sel kulit baru. Lemon juga sangat efektif mencerahkan kulit wajah dan menghilangkan noda yang ditimbulkan jerawat.
  1. Siapkan satu buah lemon
  2. Tekan sedikit lemon agar cairannya nanti mudah keluar ketika diperas
  3. Potong lemon menjadi dua bagian, lalu peras seperti gambar diatas
  4. Oleskan cairan lemon pada area yang terdapat bekas jerawatnya
  5. Biarkan selama 15 menit, kemudian bilas dengan air dingin dan keringkan dengan handuk
  6. Lakukan perawatan ini secara rutin sekali dalam sehari
  7. Gunakan pelembab setelah menggunakan lemon sebagai masker, karena lemon dapat berpengaruh kulit dan membuatnya kering

2. Kulit Jeruk

Kadar vitamin C dan asam alpha hidroksi yang cukup tinggi dalam kulit jeruk mampu membersihkan pori – pori kulit yang tersumbat debu dan kotoran. Selain itu, senyawa ini juga dapat mengangkat sel kulit mati. Jika digunakan secara rutin, kulit jeruk dapat membantu menghilangkan bekas jerawat.
  1. Keringkan kulit jeruk di bawah matahari selama beberapa hari sampai benar benar kering
  2. Haluskan kulit jeruk sampai menjadi bubuk
  3. Tambahkan air pada bubuk kulit jeruk dan aduk hingga menjadi pasta
  4. Oleskan pasta pada wajah yang berjerawat dan diamkan selama beberapa menit
  5. Bilas dengan air hangat

3. Madu

menghilangkan bekas jerawat di wajah dengan madu
Gambar dari accentmedia.ro
Madu adalah salah satu bahan alami terbaik untuk menghilangkan jerawat dan bekasnya. Efek antiseptik madu dapat mengurangi peradangan pada wajah dan melembabkan kulit. Madu sangat cocok digunakan pada semua jenis kulit, terutama kulit sensitif.
  1. Siapkan beberapa tetes madu
  2. Oleskan madu langsung pada noda bekas jerawat
  3. Diamkan selama 15 menit
  4. Setelah madu mengering dan lengket, bilas dengan air dingin dan keringkan
  5. Anda dapat melakukan perawatan ini 3 kali dalam seminggu

4. Es batu

Es batu adalah bahan yang paling mudah didapat dan cukup ampuh untuk menghilangkan bekas jerawat. Es batu memiliki efek menenangkan kulit dan mengurangi peradangan.
  1. Pastikan air yang digunakan untuk membuat es batu tersebut steril
  2. Bungkus es batu secukupnya dengan kain bersih
  3. Oleskan atau diamkan pada noda bekas jerawat selama beberapa detik
  4. Ulangi proses tersebut hingga beberapa kali pada area yang lain
  5. Lakukan perawatan ini sampai 3 kali sehari
Selain itu, anda dapat mengganti air putih dengan air rendaman teh hijau untuk membuat es batu dan mengoleskannya pada kulit. Teh hijau mampu mengurangi peradangan pada kulit lebih baik dibandingkan air biasa.

5. Cuka sari apel

Cuka sari apel mampu mengatur tingkat keasaman atau pH kulit dan mengurangi kulit kemerahan akibat jerawat.
  1. Campurkan 5 ml cuka sari apel dengan 95 ml air
  2. Oleskan pada bekas jerawat menggunakan kapas
  3. Biarkan selama 10-20 menit kemudian bilas dengan air hangat
  4. Untuk hasil yang lebih efektif, lakukan sebelum tidur dan biarkan selama semalaman

6. Lidah buaya

Cara menghilangkan bekas jerawat dengan lidah buaya
Lidah buaya mampu menyembuhkan berbagai macam luka termasuk bekas jerawat. Lidah buaya mengandung aloesin, suatu zat yang dapat menghambat pembentukan melanin yang menyebabkan kulit menjadi gelap.
Tidak hanya itu, senyawa dalam lidah buaya mampu merangsang terbentuknya sel kulit baru dan memudarkan bekas jerawat.
  1. Potong lidah buaya menjadi dua bagian
  2. Iris bagian yang berduri
  3. Kupas bagian atas kulit lidah buaya agar mempermudah kita mengambil gelnya
  4. Ambil gelnya dan letakkan pada wadah
  5. Haluskan gel menggunakan garpu atau bisa juga diblender
  6. Oleskan gel lidah buaya langsung pada kulit wajah atau pada noda bekas jerawat
  7. Diamkan selama kurang lebih 15 menit
  8. Bilas dengan air hangat dan keringkan
  9. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, lakukan perawatan ini dua kali sehari selama sebulan

7. Bawang Putih

Bawang putih mengandung senyawa thiacremonon sulfur yang dapat mengeringkan jerawat serta senyawa allicin yang bersifat antiseptik yang sangat ampuh menangkal bakteri penyebab jerawat. Kandungan senyawa dalam bawang putih juga mampu membersihkan kulit dari bekas jerawat.
  1. Haluskan bawang putih, lalu oleskan pada bekas jerawat
  2. Diamkan selama beberapa menit
  3. Bilas dengan air hangat
  4. Untuk hasil yang lebih optimal, bawang putih yang telah dihaluskan dapat dicampur dengan cuka sari apel sebelum dioleskan ke wajah.

8. Pepaya

cara menghilangkan bekas jerawat dengan pepaya
Gambar dari versveldiseno.intechcenter.us
Pepaya mengandung enzim papain yang berfungsi mengikis sel kulit mati. Pepaya juga mengandung antioksidan dan vitamin yang dapat mengatasi kulit kemerahan akibat jerawat sekaligus dapat memudarkan bekas jerawat.
  1. Bersihkan pepaya dan potong menjadi beberapa bagian
  2. Haluskan pepaya, lalu oleskan masker pada wajah
  3. Diamkan selama kurang lebih 15 menit
  4. Bilas dengan air hangat
  5. Papaya memiliki efek yang cukup kuat pada kulit. Setelah 15 menit, jika tidak segera dibersihkan masker pepaya dapat menimbulkan kemerahan pada kulit

9. Scrub Gula

Gula murni adalah salah satu bahan yang dapat dimanfaatkan untuk mengikis sel kulit mati, terutama pada noda bekas jerawat.
  1. Buatlah pasta gula dengan mencampurkan 1 sendok makan gula dengan 1 sendok teh minyak zaitun
  2. Oleskan pada wajah dan pijat selama 3 – 5 menit
  3. Bilas dengan air hangat dan bersihkan

10. Masker Alpukat dan Madu

cara menghilangkan bekas jerawat dengan masker alpukat
Nutrisi yang terkandung dalam alpukat mampu melindungi kulit dari radiasi sinar matahari yang dapat memperparah noda bekas jerawat. Sementara madu adalah bahan alami yang dapat meningkatkan proses regenerasi kulit dan mengurangi peradangan.
Masker alpukat dan madu adalah salah satu kombinasi yang tepat untuk memudarkan bekas jerawat.
  1. Pertama-tama ambil daging alpukat dan masukkan ke wadah
  2. Haluskan daging buah alpukat secukupnya dan campur dengan madu (ditambah perasan lemon lebih bagus)
  3. Oleskan merata pada wajah dan diamkan selama 15 menit
  4. Bilas dengan air hangat dan keringkan
  5. Lakukan perawatan ini 2 – 3 kali dalam seminggu untuk mendapatkan hasil yang maksimal

11. Baking Soda

Baking soda adalah salah satu agen eksfolian kulit yang dapat mengikis sel kulit mati dan menghilangkan bekas jerawat. Baking soda juga mampu meningkatkan pH kulit dan mencegah pertumbuhan bakteri p. Acne pada wajah.
  1. Buat pasta dengan mencampur satu sendok teh baking soda dengan dua sendok teh air.
  2. Oleskan pada wajah dan pijat selama dua menit
  3. Bilas dengan air hangat dan keringkan
  4. Pasta baking soda tersebut juga langsung dapat diaplikasikan pada area bekas jerawat. Cukup oleskan pada noda bekas jerawat dan diamkan selama 10 hingga 15 menit

12. Ketimun

cara menghilangkan bekas jerawat dengan ketimun
Gambar dari www.phaneres.com
Astringent yang terkandung dalam ketimun mampu mengurangi kemerahan pada kulit dan mencegah timbulnya bekas jerawat. Ketimun juga mengandung vitamin E, antioksidan penangkal efek radikal bebas yang berbahaya bagi kulit.
  1. Iris ketimun dan letakkan irisan ketimun langsung pada wajah.
  2. Diamkan selama beberapa menit
  3. Bilas dengan air hangat dan keringkan
  4. Anda juga dapat membuat masker pencerah dari ketimun dengan memarut ketimun dan mencampurmya dengan madu
  5. Oleskan campuran tersebut pada noda bekas jerawat dan diamkan selama 15 menit
  6. Bilas dengan air hangat dan keringkan
  7. Lakukan perawatan ini dua kali sehari untuk mendapatkan hasil yang maksimal

13. Putih Telur

Putih telur sangat bermanfaat untuk menyembuhkan jerawat dan menghilangkan bekasnya. Asam amino dan protein yang terkandung dalam putih telur dapat mengencangkan pori – pori kulit dan mempercepat regenerasi kulit.
  1. Ambil sebutir telur, pisahkan kuning dan putih telur.
  2. Kocok putih telur hingga mengembang
  3. Oleskan pada wajah atau pada bekas jerawat hingga mengering
  4. Bilas dengan air hangat
  5. Lakukan perawatan ini 2 – 3 kali dalam seminggu

14. Pasta gigi

Pasta gigi mengandung fluoride, triclosan, dan hidrogen peroksida yang dapat mencegah iritasi kulit, mengeringkan jerawat dan mengurangi peradangan maupun bekas yang ditimbulkan oleh jerawat. Cara menggunakan pasta gigi sebagai obat jerawat juga sangat mudah.
  1. Oleskan pasta gigi langsung pada bekas jerawat dan hindari mengoleskan pasta gigi ke seluruh area kulit wajah.
  2. Biarkan selama kurang lebih 2 jam atau semalaman.
  3. Bilas wajah dengan air dingin dan keringkan
Jika anda memiliki kulit sensitif sebaiknya hindari menggunakan pasta gigi pada kulit. Jika memungkinkan, pilihlah pasta gigi dengan kandungan fluoride yang lebih rendah atau pasta gigi organik.

15. Minyak Pohon Teh

cara menghilangkan bekas jerawat dengan minyak pohon teh
Gambar dari thanhnien.vn
Zat terpenoid dalam minyak pohon teh dapat mengusir bakteri penyebab jerawat dan mengurangi peradangan yang ditimbulkannya. Perawatan menggunakan minyak pohon teh diyakini memiliki efek yang sama dengan perawatan menggunakan benzoyl peroxide.
  1. Campurkan 5 ml minyak pohon teh dengan 95 ml air
  2. Oleskan pada area kulit yang berjerawat dengan kapas.
  3. Lakukan 2 – 3 kali sehari
Perhatian :
Minyak pohon teh dapat menimbulkan alergi pada kulit. Sebelum mengaplikasikannya pada kulit, ada baiknya menguji reaksinya terlebih dahulu.
Oleskan sedikit minyak pada pergelangan tangan dan lihatlah reaksinya setelah beberapa jam. Apabila tidak timbul reaksi seperti kemerahan atau gatal, maka minyak pohon teh aman jika diaplikasikan pada wajah yang berjerawat.
Agar hasil yang diperoleh maksimal maka lakukan juga tips – tips berikut ini :

Jangan terlalu sering terpapar sinar matahari

Paparan sinar matahari langsung dapat membahayakan kulit. Sinar ultraviolet dapat memicu terbentuknya melanin yang merupakan penyebab timbulnya noda kehitaman pada bekas jerawat.
Tidak hanya itu, sinar UV juga berbahaya dan dapat menimbulkan masalah kulit yang serius seperti kanker kulit. Selalu gunakan tabir surya atau sunblock ketika beraktifitas di luar ruangan

Hindari menggunakan air panas saat memcuci wajah

Menggunakan air yang terlalu panas saat membersihkan wajah dapat menyebabkan kulit menjadi kering. Hindari pula menggunakan handuk atau kain yang kasar pada wajah. Pilih jenis kain atau handuk yang lembut untuk mengeringkan wajah agar tidak merusak kulit.

Rutin membersihkan sel kulit mati

Melakukan pengikisan sel kulit mati secara rutin dapat mempercepat proses regenerasi kulit dan menghilangkan bekas jerawat.
Anda dapat melakukan pengelupasan sel kulit mati dengan menggunakan bahan – bahan alami yang telah dijelaskan sebelumnya. Lakukan pengikisan sel kulit mati minimal sekali dalam seminggu.

Hindari memencet jerawat

Seringkali kita tergoda untuk memencet jerawat. Memang, memencet jerawat dan mengeluarkan isinya dapat mengempiskan jerawat akan tetapi hal tersebut akan memperparah kondisi kulit.
Memencet jerawat juga dapat memperluas penyebaran bakteri dan menimbulkan infeksi pada area kulit wajah yang lain. Luka yang disebabkan oleh memencet jerawat akan lebih sulit dan lama untuk dihilangkan.

Konsumsi air putih yang cukup

Mungkin anda berfikir bahwa mengkonsumsi air putih tidak ada hubungannya dengan bekas jerawat. Faktanya, air putih adalah salah satu faktor yang dapat merawat kebersihan kulit.
Rajin meminum air putih 8 gelas sehari dapat membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh dan membuat kulit terlihat lebih segar dan sehat.

Istirahat cukup dan kurangi begadang

Tubuh memerlukan sedikitnya 7 – 8 jam sehari untuk beristirahat dan mengembalikan fungsinya secara maksimal. Hindari tidur terlalu malam atau begadang, karena dapat mengacaukan sistem dalam tubuh yang berakibat pada semakin lamanya proses regenerasi kulit.

Rajin berolahraga secara teratur

Rutin melakukan aktifitas fisik terutama olahraga dapat membantu peredaran oksigen ke seluruh tubuh terutama pada kulit. Lakukan olahraga ringan seperti joging atau bejalan kaki dipagi hari selama 15 menit sehari atau minimal 3 kali dalam seminggu.
Demikian beberapa cara menghilangkan bekas jerawat dan tips yang dapat anda lakukan untuk merawat kesehatan dan kecantikan kulit wajah anda. Apakah anda memiliki bahan favorit lain selain yang telah saya sebutkan diatas?